Copyright © Goresan Tinta Ela
Design by Dzignine
Selasa, 23 September 2014

Qoulun Fintizhori



Demi setiap gila yang melata dalam kewarasan. Teriakan tahi babi pada semua lidah yang bergeser demi menggunjingkan semua tentang aku, semua tentang kamu, semua tentang kita. 

Karena pada telingamu ku dengarkan isak tak berdawai. Karena pada pundakmu ku sandarkan duka tak bersua. Maka, tenangkanlah debar yang kembali bergejolak dalam ratap ini, Kekasih.

Demi cinta yang kita perjuangkan dengan doa. Demi bahagia yang kita susun dengan tawa. Demi air mata yang kita tenggelamkan dalam secarik semangat. Tenangkanlah batinmu, kala rindu mulai mengikis aliran embun pada mata indahmu.

Kekasih. Dengar. Ada rasa yang sulit terjelaskan dengan kata. Ada warna yang tak mungkin terlihat oleh mata. Ada harap yang terlalu ayu untuk ku tampakkan. Ada kita dalam doa yang tak terucapkan. Adakah kau percaya bahwa Dia tahu tanpa harus aku berucap?

Untuk setiap rupiah uang logam yang kau tabung demi pertemuan. Demi setiap api yang kita siram perlahan dengan air mata kesabaran. Ku lisankan kata rindu demi hati yang haus akan dekapku. Dengar, Kekasih. Aku rindu kamu dengan semua penantian yang ku rawat dengan cinta.

Tak peduli hujan yang cemburu pada alir sungai pada pipiku. Tak peduli pada semut yang gelisah menatap dukaku. Tak peduli cicak yang meringis mendengat isakku. Tak peduli pencuri yang mati dalam gantungan. Tak peduli debu yang merajut masuk ke sela pori-pori wajah. Asalkan cinta masih bersemi. Percayalah, Kekasih. Hidup akan menemukan kesejukannya.

Hidup akan sampai pada keindahannya.

Senyum akan menampakan kecantikannya. 

Cinta akan memenangkan semua rasa yang melemahkan.

Tuhan mempunyai rahasia yang tak mampu makhluknya ketahui. Bahkan, malaikat sekalipun. 

Biarkan manusia mereka-reka. Biarkan mereka berlomba-lomba. Biarkan mereka berjuang mengagungkan nama mereka di mata manusia lainnya. Biarkan saja, Kekasih.

Ke sinilah, mendekat. Ada bahu yang cukup nyaman untukmu bersandar. Ada senyum yang cukup manis untuk menenangkan hatimu yang berkecamuk. Ada tawa yang siap melumat mesrah semua duka yang mengukung bahagiamu. Ke sinilah, Kekasih. Mendekatlah. Ada aku yang siap kau halalkan. 

Selamat malam, Kamu.

Jangan lupa sapa Tuhanmu sebelum kau terlelap. Jangan cintai aku lebih dari cintamu padaNya. Ingatlah, Kekasih. Aku hanya bagian kecil dari ciptaanNya yang kau kagumi. Cobalah buka hati dan fokuskan pandanganmu, maka bersyukurlah kamu atas nafas yang masih berhembus dan jantung yang tak pernah cuti untuk berdetak. Karena keindahan dan keharmonisan hidup selalu mampu membuat batinmu tenang.

Aku mencintaimu.

Dari wanita yang sulit menahan air mata kala ayat suci Al-Quran kau lantunkan dengan indah.



Yogyakarta, 23 September 2014.
Ela Sri Handayaningsih.

Minggu, 21 September 2014

Status Facebook.


 

Belum resmi jadi Ratu Alay nih kalau belum ganti nama FB jadi "el4 c3LaLu ChH4yaNk AmO3 c3LaAmaNy4h t09Eth3r 4nD PoL3pee3EeE3eL mUMuUMuUaa4Aach"

***

Suatu ketika, di kelas :

Mahasiswa : "Bu, tugasnya jangan dikumpulin besok Bu. Banyak tugas yang dikumpulin besok Bu."

Dosen : "Ya memang harus begitu kalau jadi mahasiswa. Saya juga dulu merasakannya."

Kemudian ada bbm masuk, dari teman saya. Kala itu. Kurang lebihnya begini bunyinya.

"Gue mau doa biar Tuhan ngrestuin gue jadi Dosen dan ngajar dimana ada anak dosen ini di kelas yang gue ajar. Gue mau balikin kata-kata dia ke anak beliau. Biar beliau ngrasain gimana rasanya kalau anaknya dibikin stres."

Waktu itu saya cuma balas "hahahaha amin"

Tiba-tiba barusan saya berfikir. Kalau semua-mua mahasiswa termotivasi jadi dosen karena dorongan alasan yang seperti itu. Kapan membaiknya alur kehidupan perkuliahan ini? Masa iya kebanyakan dosen cuma kepingin balas dendam karena dulu digituin sama dosennya?

Masih mending yang niatnya buat cari duwit kali yak. Mencoba menyambung kehidupan, berjuang untuk bisa hidup dan menghidupi keluarganya (syukur-syukur mereka yang membutuhkan juga dibantu untuk hidup, meski bukan keluarga). Urusan mahasiswanya kelak jadi presiden, mentri, motivator atau artis terkenal, itu sih bonus kebanggaan dari mahasiswa untuk dosennya. Selebihnya, tidak ada niat buruk dari mereka untuk membuat anak orang stres karena kocar-kacir ngejar deadline pengumpulan tugas. Hmmmmmm...

Aku nulis apaan yak?
Salah sarapan kaya'nya nih.

***

Jadi orang gak usah kePDan. Ntar jatuhnya sombong.

Kaya gue dong. Selalu apa-adanya, gak suka kePDan tiap banyak cowok kasih perhatian. Paling mereka suka sama aku. Ya udah, gak usah sombong. Wajar. Aku kan imut.

(&%^*&$^%$@#!@!$GchgfcreURgf*^6534V90885^554#cnbcR !!!

***

Gak tahu kenapa, suka aja sama akhi-ukhti, ustadz-ustadzah, ataupun muslim-muslimah yang mengakhiri tutur mereka tentang ajaran islam dengan ucapan "insha ALLAH ataupun insya ALLAH" saya tidak paham mana yang benar, yang jelas satu makna yang saya yakini ada dalam dua kalimat perdebatan itu adalah "Jika ALLAH menghendaki".

Krasa adem aja gituh. Seperti ada wujud dari kerendahan hati mereka atas ketinggian dan kebesaran Tuhan. Seperti ada ketidaksombongan mereka akan ilmu yang mereka ketahui juga atas kenyataan bahwa mereka adalah manusia, ciptaan Tuhan. Mereka bukan Tuhan
:)


Rese' itu kamu. Kamu itu manusia. Manusia itu orang. Orang itu beragam. Beragam itu banyak. Jadi intinya, banyak orang rese'.

ES TEH SATU A' ! GAK PAKE TELOR !

***

Ayah dari anak kucing saya yang mati karena dimakan ayahnya sendiri, mencoba mengawini ibu dari anak kucing saya. Entah apa motivasi sang ayah kucing saya sehingga doi mengkletak kepala anak-anaknya dan sekarang justru memaksa ibu dari anak kucing saya untuk mau membuat anak dengannya lagi. Lalu, kenapa dulu anaknya doi kletak? Entah. Kucing memang sukar dipahami. Tapi, mereka tidak memiliki akal. Bagaimana dengan manusia yang membunuh anaknya sendiri? Iyakah mereka kehilangan perbedaan saklek antara manusia dan hewan? Entah. Saya mah manusia alay yang tak patut menebak-nebak. Hanya patut menjadi manusia cantik dan imut. Sekian dan mari makan.

***

Mau kalian bilang orang pinter belum tentu kaya. Atau, orang kaya belum tentu masuk surga. Atau, orang yang masuk surga tidak perlu cantik. Atau, orang yang cantik tidak semua punya pacar ganteng. Atau, orang yang ganteng belum tentu playboy.
Yang jelas, gigi yang putih belum tentu gigi yang sehat. 

~Ela Sri Handayaningsih C.S.Pd

***

Cinta tak pernah salah. Hanya saja, siapa yang kau cintai, mungkin saja dia orang yang salah. Jangan terpaku pada kekayaan. Percayalah, uang sangat dibutuhkan dalam kebahagiaan. Tapi, tidak butuh banyak uang untuk bahagia. Jika kalian pernah membaca 'Kebahagiaan tidak dapat dibeli dengan uang' suatu saat nanti kalian akan yakin seutuhnya kalau itu benar.

Pagi gengs, sudah sarapan? sudah cantik? sudah ganteng?

Yang sudah wangi, boleh dong bantu-bantu Ela imut beres-beres rumah. Sini-sini, piring dan gelas kotor menanti untuk kalian jamah. Ada panci, wajan dan seperangkatnya juga. Hayuklah gaes, dari pada wanginya kalian mubazir T.T

***

Aku adalah putri Pak Teguh. Ada darah beliau mengalir pada tubuhku. Akan aku perjuangkan gelar manusia tanpa keluhan yang aku sendiri berikan pada beliau. Sebenarnya, tidak sulit menyembunyikan keluhan untuk kita bagi hanya dengan DIA. Buktinya, Bapakku bisa. Seharusnya, aku juga bisa. Camkan itu kisanak (Ngomong sama spion)

***

Manusia manusia, kesombongan dan keangkuhan diri sendiri itulah lawan yang harus kau kawankan. Agar keduanya menjadi media belajar bagimu mengenali diri sendiri, pun menjadi manusia yang lebih baik lagi. 

Aku pun manusia, ego dalam diriku adalah tantangan bagiku untuk mengawankan diri sendiri. 

Selamat pagi gaes, mari kita ke stasiun dan semoga kali ini dpaat jatah karcis buat mudik (˘˘)

***

Karena Combro tidak berani saya tinggal sendiri di kamar. Jadi, kami ke kamar mandi berdua. Eh bertiga sama Mbak Na (dalam telpon). Lalu, saat keluar dari kamar mandi, bau amis yang luar biasapun menyapa kami. Indahnya parno, lucunya rasa takut. Padahal, mungkin itu bau ikan asinnya mas-mas tetangga. Dasar manusia (ʃ_̀ )

***

Tanpa kata, tanpa rupa. Tanpa suara, tanpa wujud. Kau ada dalam ketidak-adaan. Kau nyata dalam ketidaktampakan. Malam bukan waktuku sebagai manusia untuk bermain, sayang. Malam waktumu berkeliaran bersama mereka, kaummu. Ajak mereka bermain, jangan panggil namaku karena aku tak mampu menenangkan detak jantung yang semakin kencang kala kalian mulai bertingkah. Berhenti membuatku takut apapun alasan kalian. Kalian membuatku kerdil sebagai manusia. Menyadari bahwa rasa takut lincah dalam menggoyahkan ketenangan malam kami. Manusia.

***

Kutipan pesan dari Isdiyono Pak Guru kepada muridnya yang paling menyohok itu kata-kata ini "...maukah kamu berjanji pada Allah..."

***

Entahlah apa maksud rektorat yang membuat saya 'terpaksa' ke kampus habis subuh, berdandan tidak seperti biasa demi sebuah KTM baru DAN pada kenyataannya dapat antrian nomor 808, itu baru foto sekitar waktu dhuhur. Jadi. Ya sudah. Saya narsis tanpa pandang malu sampe muka mirip ondel-ondel sawah. Dan sampailah antrian ke 808, lalu, bedak telah meleleh, luntur ke mane-mane.

***

LDR membuatku terlalu sering narsis dan uplod foto-foto yang membuatku terlihat layaknya cabe-cabean yang agak busuk T.T

***

Anu ini bangun tidur iseng eh malah kaya ondel-ondel ya udah aku sih cuek ya udah ya komennya jangan aneh-aneh aku bukan cabe-cabean cuma kimcil yang diterong-terongin aja. *Bukan Marshanda juga* *Bukan juga editan 360*

***

Aaaah gak ada yang nglike statusku. Tutup akun ah.

***

Kata temen saya "Pake jilbab salah, gak pake makin salah. Ntar kalo tiba-tiba pake jilbab besar padahal tadinya tengtopan malah pada bingung. Dengerin masyarakat mah adanya cuma nggerus ati." Saya no komen ah, yg jilbab besar, yg tengtopan, yg payudara sama pantatnya di tonjolin juga semua manusia. Saya mah ibu peri, tidak punya hak komentar.

***

Dengar Ela, tidak semua manusia memiliki hidup seberuntung kamu. Bisa makan dan tidur di dalam rumah, berselimut kala dingin melanda, bisa menikmati indahnya menuntut ilmu di bangku kuliah, punya banyak saudara yang luar biasa dan teman-teman super istimewa. Tidak semua seberuntung kamu La. Tapi ingat, semua titipan Tuhan itu bukan untuk di sombongkan, melainkan untuk disyukuri dan dijaga. Dan, untuk di ingat nikmatnya, kala hatimu mulai merintih dan mengeluhkan sebutir kecil hiasan hidup yang menuntut usaha serta perjuanganmu yang lebih dari hidupmu sebelum hari ini. 

Jadi, kapan Dayangsumbi tua? Cantik mulu gitu, mau nyaingin pesonaku? Ish!

***

Gendut yoben, Lemu yowis. Bersyukur itu indah lalalala...

***

Nek wong lanang selingkuh ki, efek 10% perasaannya, atau 90% logika ya? Sek sek, tak pikir karo ndeloke mamak nonton CHSI.

***

Tertawa saja. Bahagia saja. Dunia ini itu penuh kelucuan.

***

Orang yang sering kau maki, yang sering kau sakiti, yang sering kau ricuhi urusannya, yang kau ganggu hidupnya, yang kau fikir jahat, yang kau fikir menyebalkan, yang kau fikir alay, yang kau tuduh penuh dosa, yang kau tunjuk-tunjuk sebagai penikmat dosa, yang kau pandang sebagai manusia pemalas, penipu, pemabuk, penzina, penggila alkohol dan kawan-kawannya.

Mungkin saja, mungkin, mungkin saja !

Suatu saat nanti, salah satu dari merekalah, yang menyelamatkan nyawamu. Yang melancarkan urusanmu. Yang membantumu keluar dari masalah. Yang memberikan bahunya untukmu bersandar saat lantaipun terasa begitu dingin untuk bersujud.

Percayalah, percayalah, cukup percaya. Di hati terdalam manusia, ada kebaikan yang tak perlu untuk di ungkapkan dengan kata-kata. 

Selamat menjalankan ibadah shalat dhuhur bagi yang menjalankan.
Selamat makan siang bagi yang tidak berpuasa.
Selamat tidur siang bagi yang menikmatinya.
Selamat menjalankan apapun bagi kalian yang membaca status ini. Maaf, terlalu panjang.

***

Belum mandi bukan berarti dilarang narsis !

***

Tak ada obat untuk sayap yang rusak, saatnya belajar untuk berjalan, menapaki tanah, hidup untuk kehidupan.

***

Mamak lagi curhat, dulu gak bisa nylesein sekolah dasar demi bantuin kakaknya cari duwit, buat nyekolahin adik-adiknya. Dan kenakalan-kenakalan si kakak saat jualan oman, mulai dari menyiram omannya sampai memasukan batu ke dalam oman. Ya Tuhan.

"Mamak bodo La, tapi Mamak moh koe kaya Mamak."

Kalau tidak pegang hape, dan mendengarkan sembari twitteran+bbman, saya pasti mewek. Ho ho ho

***

Apa yang terjadi sekarang padamu, mungkin balasan dari apa yang kau lakukan dulu. Atau alasan bagi apa yang akan terjadi kelak. ~ Ela S H

***

Aku cuma mau bilang kalau setiap manusia itu beda-beda tipe. Kalau menurut kamu ganteng, belum tentu menurut orang lain ganteng. Kalau menurut kamu baik, belum tentu menurut dosenmu baik. Kalau menurut kamu sempurna, bisa saja menurut orang lain penuh cacat. Yah gitu, intinya...hari ini di pramek dingin banget.

***

Munafik itu, suka nyaci org yg poto pake C360 tapi dianya dengan santai narsis pake C360. Dunia oh dunia.

***

Aku mencintaimu dengan hati, membingkainya dengan tawa dan merawatnya dengan doa.

***

Bagi kalian yang belum kuat iman, diharapkan jangan suka kepo status FB atau Twitter orang yang disukai kalau dia udah punya pacar. Takutnya baygon ditelen sebotol2nya.

***

Penghuni tetangga kamar bingung nyariin korek, katanya buat bakar obat nyamuk, eh ternyata bakar dupa buat ngusir kejombloan.

***

Sedang duduk manis di dalam kereta, sesekali membaca koran, beberapa kali menikmati suasana sekitar, dengan keadaan hati yang merindu, rindu akan guratan-guratan wajah penuh kejahilan, tawa, riang, terkadang tangis, ayah2 dan ibu2 pembimbing yang luar biasa, ya, aku rindu SMA Negeri 7 Purworejo. SMANSEVku, kamu, kita, dan mereka. Aku rindu jalanan pagi di depan SMA, pohon-pohon di SMA, rumput yang selalu indah di pandang walau terkadang becek saat hujan mengguyur, gedung-gedung tua dan bersejarah itu, kisah-kisah mistik di dalamnya, soto bu kantin, koprasi siswa, hibernasi di UKS, semuanyaaaaa aku rindu. SMANSEV :')

***

Kamu pingin masuk surga saja, harus memenuhi persyaratan yang اللّÙ‡ُ ajukan. Laaah pingin di terima cintanya kok cuma modal "terima aku apa adanya" teori lama itu. Cinta itu masalah hati, benar! Tapi menerima cinta itu masalah hati dan logika, gak semudah pdkt-pacaran-putus-move on-pacaran lagi-putus bla bla bla. Itu mainan anak kecil, cobalah dewasa dalam memahami Cinta.

***

"Move On bukan melupakan, move on adalah kondisi hati yang mampu mengikhlaskan masa lalu dan menerima masa sekarang serta menatap dengan senyuman apa yang ada di depan" @CupyDevil

***

Sesungguhnya tiada satu manusiapun bisa tetap bersemangat tanpa mimpi yang ingin dia capai, maka berlomba-lombalah untuk tidur.

***

Pingin punya pacar cakep, kaya, setia walau kamu biasa-biasa aja ? Masuk dunia FTV aja, dsana apa yang sulit akan jadi sangat mudah.

***

Sumpah kagum sama manusia yang mampu menahan tangis disaat-saat terlemahnya. Mereka harusnya mendapatkan penghargaan.

***

JOMBLO demi SKRIPSI.....TIDUR demi KULIAH PAGI....GAK NGERJAIN TUGAS demi ISTIRAHAT.

***

Ih kampret dech tuh FTV, ngrubah orang jelek jadi cantik gampang banget. aku tiap hari make bedak bayi gak cantik2.

***

Dibilangin jangan terlalu cinta, ntar ujung2nya benci kan. Gue itu cewek yang punya banyak sisi negatif, masih aja ngeyel. Sekarang gitu kan, nyesel kan??

***

Pasal ke 1 : Jomblo berhak ngegombal ke siapa saja.
Pasal ke 2 : Jomblo bebas PDKT sama siapapun.
Pasal ke 3 : Jomblo berhak memberikan perhatian ke siapapun.
Pasal ke 4 : Jomblo berhak menerima dan menolak perhatian dari siapapun.

-Ela SH-


Yogyakarta, 21 September 2014
Ela Sri Handayaningsih